7 Grafologi Medis

hand drawn cute doctor in - grafologi medis kesehatan penyakit t

Grafologi Medis

Melihat indikator gangguan kesehatan dari Tulisan Tangan

Free eCourse Belajar Grafologi #7

👋 Hallo… akhirnya kita sampai juga di materi hari ke-7 yaitu pengaplikasian GRAFOLOGI dalam dunia Medis

Melihat indikator dalam tulisan yang mana kalau tanda-tanda itu ketemu, ada kemungkinan terjadi gangguan kesehatan tertentu. Nah itulah yang akan kita bahas di materi kali ini.

Btw… Terasa tidak sih sudah 7 hari berlalu?

Di baca tidak email-email dari saya?

Semoga dapat ilmu baru, menambah wawasan ya 🙂

⚠ Catatan penting: untuk grafologi medis, temuan dalam tulisan TIDAK DISARANKAN menjadi diagnostik utama. Pemeriksaan oleh tenaga profesional, dokter, tetap dibutuhkan untuk menjadi rujukan utama !!!

Grafologi dalam dunia medis lebih menitikberatkan pada membantu diagnosis gangguan tertentu pada seseorang dari tulisan tangannya.

Menurut Huntington Harford dalam bukunya “You Are What You Write” (dalam Andrea Mc Nichols) menyebutkan bahwa berbagai penelitian scientific menemukan bahwa:

Banyak penyakit berbahaya yang dapat terlihat dari tulisannya jauh sebelum terlihat simptom klinisnya. Seringkali tubuh kita tahu bahwa kita sedang sakit sebelum kita menyadarinya.

Terbayangkan, seandainya kita bisa mengetahui penyakit seseorang lebih dini, sehingga bisa membantu mencari pencegahan atau pengobatannya.

Disadari atau tidak, ketika Anda menulis, berbagai syaraf dari tubuh Anda bergerak aktif secara masif (bersamaan) baik syaraf motorik, syaraf di otak, neuron, dendrit dan sebagainya, banyak sekali. 🧠

Menurut Marc Seifer, ada 5 zona di otak yang mempengaruhi tulisan tangan:

  • 🧠 Cerebral Cortex,
  • 🧠 Limbic System,
  • 🧠 Basal Ganglia,
  • 🧠 Cerebellum,
  • 🧠 Spinal Cord.

Begitupula respons dari otak akan memberi sinyal pada seluruh tubuh mengenai indikasi sakit tersebut sehingga tampak perubahan-perubahan dalam tulisannya. Inilah inti dari grafologi Medis, yaitu melihat indikasi kondisi tubuh seseorang (terutama secara fisik).

otak - grafologi medis kesehatan gangguan penyakit tulisan tangan t

OTAK > KEPRIBADIAN > GRAFOLOGI

Waktu saya melakukan penelitian grafologi dulu (ketika Tesis), salah satu aspek yang saya pelajari yaitu adalah tentang otak dan kaitannya dengan grafologi (jari mana yang berhubungan dengan synaps, dll).

Materi ini menarik sekali untuk disimak (apalagi materi ini merupakan salah satu yang paling jarang banget di bahas di buku-buku grafologi luar sana). Ini dia materinya 👇

Gimana, seru ya?

Oiya, selain itu, ini juga ada materi lainnya tentang Kanker…

Kanker

Salah satu tokoh terkenal dalam dunia ini adalah Alfred Kanfer (namanya mirip ya sama Kanker).

Kanfer seorang handwriting expert dari Viena dan pindah ke New York pada tahun 1940 bekerja di rumah sakit disana sambil melakukan penelitian mengenai tulisan para penderita kanker.

Ternyata, ketika seseorang menderita kanker (juga penyakit lain, terutama yang kronis), akan terjadi hubungan neurologis antara lokasi sakit tersebut ke otak dan berlanjut ke seluruh tubuh, termasuk ke tangan dan tulisan.

Pada penderita kanker, terlihat getaran-getaran khas dalam tulisannya.

Pada penelitian untuk American Cancer Society di tahun 1950, Kanfer mendeteksi penderita kanker dengan tingkat akurasi 85 % (dari 935 spesimen tulisan). Cukup tinggi untuk sebuah diagnostik.

Menariknya, tanda perubahan tersebut sudah mulai terlihat sejak stadium awal, sehingga bisa segera di antisipasi ke dokter.

Berikut ada file koleksi hasil penelitian kaitan tulisan tangan dengan kanker yang dilakukan di salah satu RS Rivadavia, Buenos Aires, Argentina dengan contoh-contohnya:

Berbagai Indikator Kemungkinan Gangguan Kesehatan

Cobbaert (dalam Dr. Erika Karohs: Illnes as seen in handwriting; Inner Circle) menjelaskan bahwa dimata grafolog terlatih, tanda-tanda indikasi gangguan (patologis) yang terjadi pada seseorang akan terlihat, seperti diantaranya:

(Sekali lagi, catatan penting: untuk grafologi medis, temuan dalam tulisan TIDAK DISARANKAN menjadi diagnostik utama. Pemeriksaan oleh tenaga profesional, dokter, tetap dibutuhkan untuk menjadi rujukan utama !!!)

  • Tekanan yang berubah-ubah (extreme pressure irregularities). Saudek menjelaskan salah satu makna dari tekanan adalah vitalitas energi, dan ini bisa di pengaruhi oleh kesehatan, lingkungan, usia, tools (alat tulis / kertas), emosi seperti marah, sedih, self-control, tipe kepribadian (pasif atau aktif). Tekanan yang berubah-ubah selain disebabkan karena imaturity (belum matang secara emosi), juga bisa dipengaruhi oleh masalah kesehatan. Weiss-Mossdofr menemukan dalam penelitiannya 82% pasien dengan indikasi tuberculosisi menulis dengan tekanan yang sangat ringan yang disebabkan karena vitalitasnya yang rendah (Jakob Weiss-Mossdorf, Tuberkulose im Schriftbild (München/Basel: Ernst Reinhard Verlag, 1957), p. 89. dalam Inner Circle Dr. Erika Karohs)
  • Tarikan garis yang ‘rusak’ (Broken lines of writing)
  • Garis yang terpisah-pisah (Fragmented structures)
  • Tulisan yang tampak seperti mbeleber (Inky blots or swellstrokes)
  • Bergetar (Tremor)
  • Sambungan yang tampak menumpuk (Soldering strokes)
  • Banyak pengangkatan pulpen (Resting point)
  • Huruf yang ‘melipat’ (Bent or twiste letters)
  • Sering terjadi kesalahan dalam menulis (Frequent errors and/or corrections)
  • Selain itu, gangguan fisik ada juga yang dipengaruhi oleh faktor psikologis seperti tekanan, stres, defense berlebihan, psikosomatis, magh, dan berbagai gangguan lainnya.

    Dr. Erika Karohs menyinggung beberapa gangguan-gangguan tersebut di dalam kursus grafologi yang ia susun di program Master Course of Handwriting Analysis.

Bacaan lebih lanjut terkait Grafologi Medis

  • Suplemen Grafologi: https://grafologiindonesia.com/suplemen
  • Erika Karohs, Inner Circle Papper, Illness as Seen in Handwriting, 1999
  • Alfred Kanfer, “Early symptoms of malignant tumors appearing in the handwriting,” in The Review of Gastroenterology, X/3, 1943.
  • Alfred Kanfer and D. F. Casten, “Observations on disturbances in neuromuscular coordination in patients with malignant disease,” in Bulletin, Hospital of Joint Diseases, # 19, 1958
  • Karel Tyrna, An Example of Pathology in Handwriting in “Graphologisches Spektrum” 1972
  • Marc Seifer, the Definitive Book of Handwriting Analysis, 2009

info: materi Grafologi Medis ini merupakan cuplikan kecil dari:

Yes, namanya juga “Suplemen”, jadi dia berisi kumpulan materi-materi pelengkap untuk menguasai ilmu Grafologi, seperti:

  • ✅Grafologi Medis
  • ✅ Analisa Tanda Tangan, 
  • ✅ Analisa Gambar (Doodle Test)
  • ✅ Grafo-Parenting (perkembangan anak-remaja, termasuk menulisnya)
  • ✅ Perkembangan Psikologis anak-remaja
  • ✅ Grafologi Basic
  • ✅ dll. Lengkap Banget!

Apalagi hari ini sedang Diskon.. 💰  Sayang banget dong untuk dilewat begitu aja 🙂

Ok, sampai sini dulu eCourse Grafologi 7 harinya 🙂

💖 Boleh minta testimoninya?

Oiya, apakah berkenan untuk memberikan sepatah dua patah kata terkait belajar grafologinya?
Boleh ya, sambil menulis ulasannya disini  

⭐⭐⭐⭐⭐

InsyaAllah bermanfaat buat saya pribadi dan temen-temen yang lain.
Terimakasih banyaaak sebelumnya 🙏😉

Semoga cukup menambah wawasan Anda terkait grafologi, manfaat grafologi, juga belajar beberapa tanda grafologi.

Bila Anda tertarik untuk mendalami grafologi, saran saya ambil dari sekolah / lembaga kursus yang memiliki kredibilitas materi yang baik dan memiliki latar belakang penelitian dan sumber yang memadai salah satunya ada di KAROHS International School of Handwriting Analysis (USA) yang diwakili di Indonesia oleh LKP Grafologi Indonesia: KLIK DISINI

Saya do’akan Anda suatu saat menjadi ahli grafologi di Indonesia bahkan di dunia.

InsyaAllah, amiin ya Robbal Alamin

Terimakasih ya sudah berpartisipasi disini.

Terimakasih & sampai jumpa 🙂

Kang Aviv

Pimpinan LKP Grafologi Indonesia
President KAROHS Internatioal School of Handwriting Analysis

Supported by Kang Aviv Institute | 2022

Koleksi Buku, Ecourse, Kursus Grafologi

Ketinggalan Materi Belajar Grafologi Basic Sebelumnya?

Klik disini 👇