• Home
  • Pencuri mengembalikan Mobil Curiannya!! Mau Tahu arti Tulisan Tangannya??

Pencuri mengembalikan Mobil Curiannya!! Mau Tahu arti Tulisan Tangannya??

Pernah tahu berita ini belum? Jadi sekitar tahun 2019 di salah satu kota di Indonesia pernah terjadi pencurian mobil beserta isinya, setelah beberapa minggu berlalu si pencuri mobil tiba-tiba mengembalikan mobil ke pemiliknya beserta surat permintaan maaf yang cukup menyita perhatian publik.

Dengan ini saya telah tergugah hati saya untuk mengembalikan mobil panjenengan dengan keadaan yang kurang sempurna seperti sediakala. Nyuwon pangapuntene geh pak/mbak. Sedangkan barang yang lainnya, sudah saya juwal buat makan dan beli bensin.

Begitu kira-kira sepenggal kalimat yang ditulis si pencuri itu dalam suratnya. Si pencuri mengembalikan mobil hasil curiannya kepada si pemilik disertai surat permohonan maaf karena telah mencuri mobilnya, dan di dalam surat tersebut pula si pencuri memohon maaf karena barang lain yang ada di dalam mobil sudah terlanjur ia jual untuk memenuhi kebutuhan makan serta bensin selama dalam pelarian.

Yang menarik dari kasus ini adalah tulisan tangan dari si pencuri tersebut di dalam surat yang ia tinggalkan dalam mobil curian yang ia kembalikan kepada si pemilik asli. Sobat Grafo pasti penasaran seperti apa karakter penulis surat tersebut, apakah memang dia adalah seorang yang baik atau sebaliknya?

Dari salah satu huruf dalam tulisan tangan si penulis tersebut ditemukan Acquisitiveness yang ditandai dengan bentuk kait awal pada kata dan tulisan yang juga berarti sifat ingin memiliki sesuatu yang belum dia miliki.

Apakah menurut sobat Grafo ini menunjukan karakter si pencuri yang sebenarnya?

Namun perlu sobat Grafo ketahui, bahwa untuk membaca karakter seseorang melalui tulisan tangannya, kita membutuhkan tanda-tanda pendukung lainnya supaya tidak salah mengartikan tanda-tanda tersebut.

Sebab setiap tanda pada tulisan tangan akan terhubung satu sama lain. Sebuah tanda akan bisa menunjukan karakter positif Ketika didukung dengan tanda-tanda positif lainnya.

Begitu juga sebaliknya, sebuah tanda positif bisa saja menunjukan karakter negatif ketika bentuk tulisan sebagai data pendukung lainnya menunjukan tanda kearah sifat-sifat negatif.

Intinya kita harus mampu menganalisa dengan baik setiap huruf dan kata yang terdapat dalam sebuah tulisan tangan seseorang sebelum menilai seseorang itu baik atau buruk, sebelum kita menilai seseorang itu berkarakter “A” atau “B”.

Untuk menjadi seorang Grafolog tentunya kita harus menambah wawasan sebanyak mungkin, mulai dari mencari bahan belajar yang baik, berselancar di berbagai sumber online terpercaya, hingga belajar langsung dari ahlinya. Jangan sampai terjebak di dalam sumur ilmu yang belum pasti sumber kebenarannya.

Nah menurut sobat Grafo, apalagi ya tanda-tanda lain dari tulisan tangan si penulis surat permohonan maaf tersebut? Pasti sobat Grafo penasaran bagaimana karakter si pencuri tersebut sehingga mau mengembalikan mobil curiannya kepada si pemilik.

Jika tertarik untuk belajar Grafologi lebih dalam, bagaimana kalau sobat Grafo ikut join dalam kelas Grafologi Beginner yang akan diselenggarakan akhir Agustus ini? Dijamin tidak akan menyesal!! Yuk Daftar

JK

Bagikan postingan ini
Facebook
WhatsApp
Twitter
Telegram
Email

Baca juga

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.